INTIMNEWS.COM, SAMPIT- Ribuan masyarakat Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) sangat antusias mengikuti pawai obor X menyambut Hari Raya Iduladha 1444. Bahkan tahunan ini sudah dijadikan sebagai budaya wisata religi masyarakat Sampit.
Ribuan peserta tidak hanya membawa obor, tapi juga membawa arak-arakan bernuansa Islami seperti miniatur ka’bah juga menampilkan pertunjukan tari, silat dan menggunakan kendaraan hias lainya.
Kegiatan yang rutin tahun ini diikuti oleh 26 kelompok pemerintah setempat atau kelurahan, sekolah, pesantren, majelis ta’lim, RT dan lainya. Yang diselenggarakan oleh Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Baamang bekerja sama dengan Pemerintah Kecamatan Baamang dan Saka Wira Kartika Kodim 1015 Sampit.
“Pawai obor kali ini, dikuti oleh 26 kelompok dikali 40 orang dan mungkin lebih. Jadi rata-rata 1000 lebih lah, peserta dari seluruhnya” kata Camat Baamang, Sufiansyah, pada Rabu, 28 Juni 2023 malam.
Sufiansyah menilai pawai obor ini merupakan budaya yang menjadi wisata religi tahunan masyarakat Baamang khususnya. Pasalnya tiap tahun masyarakat sangat antusias berpartisi dalam kegiatan ini.
“Ini antusias masyarakat sangat luar biasa, mudah-mudahan berjalan terus menerus karena ini merupakan budaya religi dan jadi wisata tahunan masyarakat Kotim,” jelasnya.
Adapun rutenya yaitu dimulai dari Kantor Kecamatan Baamang Jalan Cristopel Mihing, Suka Bumi, Walter Condrat, Sari Gading Darat, Kembali ke Cristopel Mihing dan Finish di Kantor Kecamatan Baamang.
Sementara itu, Ketua Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Baamang, Dadang H Syamsu menyampaikan bahkan pawai obor kali ini dihadiri oleh 3 ribu penonton yang sangat antusias memadati sepanjang jalan.
“Melalui kegiatan pawai obor ini, kita lestarikan budaya lokal sebagai wisata religi di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur'” jelas Dadang.
Kemudian untuk pengumuman juara di akan diumumkan setelah lebaran. Pawai obor hadiahnya cukup besar. Bahkan Dadang menjanjikan penambahan hadiahRp 5 juta rupiah. (**)
Editor: Irga Fachreza