DPRD Mura Ajak Generasi Muda Lestarikan Budaya Daerah

INTIMNEWS.COM, PURUK CAHU – Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya (Mura) mengajak seluruh generasi muda untuk aktif berperan dalam upaya pelestarian kesenian dan budaya lokal.

Ketua Komisi II DPRD Murung Raya, Bebie S. Sos, S.H., M.M., M.A.P., menegaskan pentingnya menjaga kekayaan budaya daerah sebagai bagian dari identitas dan jati diri masyarakat Mura.

“Melestarikan budaya daerah merupakan upaya mempertahankan warisan leluhur. Ini menjadi tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah atau pelaku seni, tetapi seluruh elemen masyarakat,” ujar Bebie pada Selasa (20/05/2025).

Menurutnya, DPRD akan terus menyosialisasikan pentingnya pelestarian budaya di tengah masyarakat, terutama kepada kalangan muda.

Ia menilai, keterlibatan generasi muda menjadi kunci dalam menjaga keberlanjutan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam tradisi dan kesenian daerah.

“Dengan keterlibatan generasi muda melalui jalur pendidikan, sanggar seni, dan komunitas budaya, kita harapkan warisan budaya tidak punah ditelan zaman,” tambahnya.

Bebie yang merupakan politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengatakan bahwa pendidikan, baik formal maupun informal, memiliki peran vital dalam menanamkan rasa cinta terhadap budaya lokal.

Ia berharap dunia pendidikan mampu menjadi sarana pembinaan karakter generasi muda agar lebih mencintai dan menghargai kebudayaan sendiri.

“Budaya adalah identitas. Ketika generasi muda memahami dan mencintai budayanya, maka mereka turut menjaga marwah daerahnya,” tutur Bebie.

Ia juga menyoroti antusiasme pemuda Murung Raya yang cukup tinggi dalam mengikuti kegiatan budaya, seperti Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) yang digelar tahun ini.

Menurutnya, partisipasi tersebut mencerminkan semangat dan kepedulian terhadap keberlangsungan budaya lokal.

“Keikutsertaan generasi muda dalam FBIM menjadi indikator bahwa potensi pelestarian budaya sangat besar, asalkan didukung dan difasilitasi dengan baik,” jelasnya.

Bebie menekankan bahwa DPRD dan pemerintah daerah memiliki tanggung jawab untuk hadir dan mendukung segala bentuk inisiatif pelestarian budaya.

Ia menyatakan komitmen DPRD Mura dalam memperjuangkan program dan kebijakan yang berpihak pada pengembangan seni dan budaya daerah.

“Kolaborasi antara DPRD, pemerintah daerah, serta komunitas budaya harus terus diperkuat untuk menjaga warisan budaya kita,” tegas Bebie.

Ia pun mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih peduli terhadap budaya lokal, tidak hanya sebagai tontonan, tetapi juga sebagai tuntunan dalam kehidupan sosial.

Dengan semangat kebersamaan, Bebie optimistis bahwa kesenian dan budaya Murung Raya akan terus lestari dan berkembang di tengah arus globalisasi. (Jmy/And).