Dorong UMKM Naik Kelas, DPRD Sambut Baik Kehadiran LPB HATAPA
Maulana Kawit
5 Februari 2025 7:03 am
.
3 min read
INTIMNEWS.COM, MUARA TEWEH – Anggota DPRD Barito Utara dari Fraksi Partai Demokrat, Patih Herman AB, menyampaikan apresiasi atas diresmikannya Lembaga Pengembangan Bisnis (LPB) Hadaduhup Itah Parajakian (HATAPA) di Desa Lemo II, Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, pada Rabu, 5 Februari 2025.
LPB HATAPA merupakan hasil kolaborasi antara PT Pamapersada Nusantara (PAMA), PT Suprabari Mapanindo Mineral (SMM), dan Yayasan Dharma Bhakti Astra. Lembaga ini dibentuk untuk mendukung pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal di wilayah tersebut.
Patih Herman menyatakan bahwa kehadiran LPB HATAPA menjadi langkah strategis dalam mendorong pelaku UMKM agar dapat naik kelas dan lebih kompetitif di tengah persaingan ekonomi yang semakin ketat.
“Saya sangat mengapresiasi berdirinya LPB HATAPA sebagai bentuk nyata sinergi antara dunia usaha dan masyarakat dalam memajukan UMKM lokal,” ujar Patih Herman, Kamis, 6 Februari 2025.
Menurutnya, LPB HATAPA akan memberikan dampak positif bagi pelaku usaha kecil, khususnya dalam hal pelatihan, pendampingan usaha, serta perluasan akses pasar dan keuangan.
Ia juga menekankan pentingnya kesinambungan program, agar tidak hanya berhenti pada peresmian, namun berlanjut dengan kegiatan-kegiatan konkret dan menyentuh langsung kebutuhan pelaku UMKM.
“Pemerintah daerah bersama DPRD siap bersinergi untuk mengawal dan mendukung program-program yang menyentuh ekonomi kerakyatan seperti ini,” tambahnya.
LPB HATAPA hadir sebagai solusi atas tantangan yang selama ini dihadapi UMKM di Barito Utara, seperti keterbatasan modal, akses pasar, dan kemampuan manajerial.
Patih Herman berharap agar para pelaku UMKM dapat memanfaatkan keberadaan LPB ini secara maksimal untuk mengembangkan usahanya secara berkelanjutan.
Selain itu, ia juga mendorong agar lembaga ini menjadi ruang inovasi dan kolaborasi antara sektor swasta, masyarakat, dan pemerintah dalam mengembangkan ekonomi lokal.
“Ke depan, kita berharap LPB HATAPA menjadi pusat inovasi dan pelatihan bagi UMKM yang benar-benar memberikan dampak pada kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Patih Herman juga menyampaikan bahwa DPRD Barito Utara akan terus mendorong alokasi anggaran yang berpihak pada pengembangan UMKM dan wirausaha lokal.
Ia menilai, penguatan sektor UMKM adalah bagian dari strategi besar dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan keluarga, dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Peresmian LPB HATAPA disambut antusias oleh masyarakat setempat, terutama pelaku UMKM yang melihat lembaga ini sebagai peluang baru untuk belajar dan berkembang.
Dalam kegiatan peresmian, hadir pula perwakilan dari perusahaan, pemerintah desa, dan tokoh masyarakat yang memberikan dukungan atas keberadaan LPB tersebut.
Program kerja LPB HATAPA mencakup pelatihan kewirausahaan, penguatan manajemen usaha, digitalisasi pemasaran, hingga fasilitasi permodalan bagi pelaku usaha mikro dan kecil.
Langkah ini dinilai sejalan dengan visi pembangunan daerah yang mengedepankan pemberdayaan ekonomi masyarakat secara inklusif dan berkelanjutan.
“Kita ingin agar UMKM Barito Utara tidak hanya bertahan, tapi mampu berkembang menjadi usaha yang tangguh dan mandiri,” lanjut Patih Herman.
Dengan adanya LPB HATAPA, diharapkan akan tumbuh lebih banyak wirausahawan muda di Barito Utara yang mampu mengolah potensi lokal menjadi produk bernilai tambah.
DPRD juga mengajak semua pemangku kepentingan untuk mendukung dan mengawasi jalannya program LPB agar benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat secara nyata.
“Ini kesempatan besar. Jangan sampai disia-siakan. Ayo kita kawal bersama agar LPB HATAPA bisa menjadi lembaga penggerak ekonomi rakyat,” pungkasnya.
Penulis: Saleh
Editor: Maulana Kawit
Berita Rekomendasi
