
INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat, Hj Nurhidayah, kembali mengemban amanah dengan penuh semangat dan optimisme.
Ia mengenang perjalanan kepemimpinannya sejak 2017, menghadapi berbagai tantangan, termasuk pandemi Covid-19 dan kondisi ekonomi yang semakin kompleks.
Menurutnya, tantangan saat ini bukan sekadar menjalankan program, tetapi juga memastikan efisiensi anggaran agar pembangunan tetap berjalan optimal.
Dalam kepemimpinannya, Bupati Nurhidayah menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, legislatif, serta seluruh elemen masyarakat.
Ia mengajak semua pihak untuk bekerja sama tanpa ego sektoral demi kemajuan Kotawaringin Barat. Menurutnya, inovasi dan koordinasi dengan pemerintah pusat maupun provinsi akan menjadi langkah strategis dalam mempercepat pembangunan.
Menjelang bulan suci Ramadan, Pemkab Kotawaringin Barat telah menyiapkan sejumlah langkah untuk menjaga stabilitas ekonomi masyarakat. Salah satu langkah nyata adalah menggelar operasi pasar guna memastikan ketersediaan bahan pokok dan kestabilan harga. Selain itu, program pasar murah juga akan digalakkan untuk membantu meringankan beban masyarakat.
Pemerataan pembangunan tetap menjadi prioritas utama, terutama bagi wilayah yang masih membutuhkan perhatian lebih, seperti Kecamatan Arut Utara.
“Pembangunan yang berkelanjutan harus bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat tanpa terkecuali,” kata Nurhidayah, Senin 3 Maret 2025.
Dalam waktu dekat, bupati berkomitmen untuk langsung bekerja tanpa banyak retorika. Baginya, yang terpenting adalah merealisasikan program-program yang telah dirancang, terutama yang sempat tertunda sebelumnya, agar manfaatnya segera dirasakan oleh masyarakat.
Dengan visi yang jelas dan semangat baru, Bupati Nurhidayah optimistis bahwa berbagai tantangan dapat dihadapi melalui kerja sama dan inovasi. Kolaborasi dengan berbagai pihak akan menjadi kunci utama dalam mewujudkan pembangunan yang merata dan berkelanjutan di Kotawaringin Barat.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian