Banjir di Murung Raya, DPRD: Bantuan Harus Sampai ke Warga yang Belum Terjangkau

INTIMNEWS.COM, PURUK CAHU – Anggota DPRD Murung Raya, Imanudin mengingatkan sekaligus mendorong jajaran pemerintah daerah agar mempercepat upaya penanganan bencana banjir yang tengah melanda sejumlah wilayah. Menurutnya, penanganan ini harus segera dilakukan agar dampak yang dirasakan masyarakat bisa diminimalisir secepat mungkin.

“Saya melihat sudah ada upaya dari pemerintah daerah, namun kami dari DPRD meminta agar ada gerakan lebih masif lagi karena masih ada desa yang belum terjangkau bantuan,” ujar Imanudin, Jumat (18/4).

Imanudin mengapresiasi pemerintah kabupaten yang telah menyalurkan bantuan berupa kebutuhan dapur umum kepada empat desa di Kecamatan Murung. Meski begitu, ia menilai hal tersebut belum cukup, karena sejumlah desa lain yang juga terdampak banjir masih menunggu perhatian dan bantuan serupa.

Sebagai warga Kelurahan Puruk Cahu Seberang, yang merupakan salah satu wilayah langganan banjir, Imanudin sangat memahami kesulitan warga dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari saat banjir terjadi. Ia menegaskan bahwa kondisi ini harus menjadi perhatian serius oleh semua pihak terkait.

“Setiap kali banjir datang, saya selalu menerima keluhan dari warga. Mereka mengeluhkan tidak mendapatkan bantuan banjir, juga kesulitan dalam memperoleh bahan makanan pokok yang sangat dibutuhkan selama masa banjir,” jelasnya.

Menyikapi hal tersebut, Imanudin kerap memberikan bantuan pribadi berupa beras kepada warga terdampak banjir. Bantuan ini diberikan sebagai upaya meringankan beban masyarakat sambil menunggu kondisi air kembali surut dan bantuan resmi dari pemerintah tiba.

Banjir yang kini terjadi di pesisir Sungai Barito diperkirakan masih akan berlangsung beberapa hari ke depan. Imanudin mengimbau warga untuk selalu waspada dan siaga menghadapi situasi ini, terutama karena curah hujan tinggi masih terus terjadi selama beberapa hari terakhir.

“Kondisi air di daerah hulu sungai juga masih cukup tinggi dan bahkan ada kenaikan volume air, sehingga potensi banjir masih tetap ada,” ujarnya. Oleh karena itu, kewaspadaan menjadi hal utama yang harus dijaga oleh seluruh warga di daerah rawan banjir.

Imanudin juga mengingatkan para kepala desa dan lurah untuk terus memantau dan melaporkan kondisi warganya secara berkala kepada pemerintah agar dapat segera direspons dengan langkah-langkah yang tepat. Koordinasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat dinilai sangat penting dalam menghadapi bencana ini.

“Saya himbau warga, terutama para orang tua yang memiliki balita, untuk selalu waspada dan memperhatikan keselamatan anak-anak. Kepala desa dan lurah agar tidak ragu untuk menyampaikan situasi di lapangan dan meminta bantuan jika diperlukan agar penanganan bencana bisa dilakukan secara cepat dan tepat,” pungkasnya. (Jmy/And)